Polres Banyuwangi Menggelar Apel Gelar Pasukan, Dukung Kelancaran Peringatan Hari Raya Nyepi

Rabu, 6 Maret 2019


BANYUWANGI – Polres Banyuwangi menggelar apel gelar pasukan untuk mendukung kelancaran peringatan Hari Raya Nyepi 2019 di Pelabuhan ASDP Ketapang Banyuwangi, Rabu (6/3). Wakil Bupati Banyuwangi Yusuf Widyatmoko dan General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk juga turut hadir dalam apel tersebut.

Sebanyak 500 personil diturunkan untuk menciptakan suasana yang aman dan kondusif baik mulai menjelang, saat pelaksanaan hingga pasca Hari Raya Nyepi. Hal itu disampaikan Kapolres Banyuwangi, AKBP Taufik Herdiansyah Zeinardi saat memimpin apel. “Pengamanan ini menurunkan 500 personil yang terdiri atas 300 personil kepolisian dan 200 personil sisanya berasal dari instansi terkait dan komponen masyarakat lainnya,” kata Kapolres Taufik.

Perayaan Nyepi ini, lanjut Taufik,  merupakan momentum penting bagi umat Hindu setiap tahunnya yang selalu diikuti dinamika meningkatnya situasi keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas). “Karena itulah diperlukan penanganan yg komprehensif dari kepolisian dan seluruh stakeholder agar berjalan aman dan lancar,” ujarnya.

Seluruh rangkaian perayaan tesebut, imbuhnya,  akan menyebabkan kemacetan baik di Pelabuhan ASDP Ketapang dan juga Gilimanuk, maupun arus lalu lintas dari dan menuju kedua pelabuhan tersebut. Terutama pada malam penutupan arus lalu lintas yang akan menuju Pulau Bali maupun dimulainya kembali kegiatan operasional sesudahnya.

Ini, tegas Kapolres,  berpotensi menimbulkan gangguan kamtibmas, berupa terjadinya kegiatan tindak pidana serta kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Selain itu kondisi cuaca yang saat ini memasuki musim pancaroba dan datangnya angin badai yang bisa menimbulkan gelombang tinggi yang sulit diprediksi.

“Menyikapi hal tersebut, pengamanan yang sistematis dan terpadu akan kami gelar selama 5 hari, yakni 6 -10 Maret. Pengamanan ini mengedepankan kegiatan preventif, intelijen dan pelayanan prima bagi masyarakat. Ini sekaligus merupakan tindakan antisipasi bagi gangguan kambtibmas dan antisipasi ancaman terorisme,” tandasnya.

Sementara itu ditambahkan oleh General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk, Kapten Solikin, lonjakan penumpang sudah terjadi pada Minggu (3/3) kemarin. “ Tanggal 3 kemarin adalah puncak lonjakan penumpang. Tapi semuanya lancar saja, karena setiap 8 menit sekali ada pemberangkatan. Ini utk mengantisipasi agar tidak terjadi kemacetan,” beber Solikin.

Sedangkan jumlah penumpang yang sudah terangkut, imbuh Solikin, sudah mencapai 90 persen. Itu sudah termasuk penumpang, kendaraan roda dua dan roda empat. Sementara untuk jumlah kapal yang dioperasikan terdapat 32 kapal dari total 56 kapal yang ada.

Penutupan pelabuhan itu sendiri dimulai pada Rabu malam ini tepatnya  pukul 23.30 WIB, dan akan dibuka kembali pada Jumat pukul 05.00 WIB.

Apel gelar pasukan ini diakhiri dengan tinjauan Kapolres dengan didampingi Wabup Yusuf dan GM ASDP ke kapal KM Satya Kencana II yang akan berlayar menuju Bali. (*)

 



Berita Terkait

Bagikan Artikel :