Bupati Badung Kunjungi Banyuwangi

Minggu, 15 Juli 2012


BANYUWANGI –  Banyuwangi harus belajar banyak pengembangan pariwisata dari Bali, khususnya masalah menerima dan melayani tamu-tamu asing. Apalagi saat ini Banyuwangi mulai berancang-ancang menggelar sejumlah event internasional. Hal itu dilontarkan Bupati Abdullah Azwar Anas saat menerima rombongan tamu Bupati Badung, Anak Agung Gde Agung, di Pendopo Sabha Swagata Blambangan, Sabtu (14/7).

Turut menyertai Bupati Badung, wakil Bupati Badung Drs. Ketut Sudikarta. Dalam rombongan yang berjumlah tak kurang dari 40 orang tersebut turut hadir Kepala Dinas Perhubungan, Kepala Dinas Kebudayaan, Direktur PDAM, dan Kabag Umum Kab. Badung, dan sejumlah tokoh agama Hindu. Hadir dalam acara tersebut tokoh-tokoh Agama Hindu di Banyuwangi yang tergabung dalam Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) dan sejumlah kepala satker Pemkab Banyuwangi.

Menurut Bupati Anas, Bali, khususnya Kab Badung, patut dijadikan contoh masalah pariwisata lantaran sering menggelar event internasional yang melibatkan banyak tamu internasional. Untuk itu, Bupati menginginkan agar terjalin kerja sama erat antara Banyuwangi dan Badung. “Badung ini hebat, di sana banyak acara kelas dunia. Bahkan sebentar lagi APEC akan segera digelar di sana. Dinas Pariwisata kita harus banyak belajar dari Badung bagaimana menangani tamu internasional ini,” puji Bupati Anas.

Merespon apa yang diucapkan Bupati Anas, Bupati Badung menyatakan siap untuk bekerja sama dengan Banyuwangi di bidang pariwisata. “Kami membuka diri bila tetangga kami ini ingin belajar dari kami,” ujar Bupati Badung. Bupati Badung pun sempat memuji keelokan tempat wisata yang ada di Banyuwangi. “Ijen dan Pantai yang ada di Banyuwangi ini bagus sekali. Coba kalau pantai tersebut ada di Bali pasti menjadi tempat favorit para turis,” puji Bupati Badung.

Kunjungan Bupati Badung ke Banyuwangi juga dalam rangka sowan. Dijelaskan Bupati Badung, mulai pertengahan Juli ini telah dimulai rangkaian upacara besar agama hindu yang digelar di Pura Agung Blambangan Muncar. Upacara ini, kata Bupati Badung, akan digelar selama hampir satu bulan, yakni hingga awal Agustus mendatang.  “Istilahnya kami ini sowan ke tuan rumah dan mohon doa restu akan menggelar karya besar di Blambangan. Sekaligus dalam kesempatan ini saya secara resmi mengundang Bapak Bupati untuk hadir dalam acara Tawur di Pura Agung Blambangan pada 30 Juli mendatang,” ujar Bupati Badung. (HUMAS PROTOKOL)



Berita Terkait

Bagikan Artikel :